Setiap daerah pasti memiliki kuliner enak yang sudah sejak dahulu ada, tidak terkecuali Jakarta. Kota metropolitan dengan beragam menu kuliner yang setiap waktu bertambah dengan inovasi baru.
Meskipun banyak gempuran kuliner baru, kuliner legendaris di Jakarta tetap bertahan dan selalu ramai pembeli. Bertahan puluhan tahun dengan menjaga citarasa merupakan kunci sukses kuliner ini. Yuk, mari bernostalgia dengan 6 kuliner legendaris Jakarta.
1. Asinan Betawi H Mansyur
Asinan Betawi H Mansyur sudah ada sejak tahun 1970 dan menjadi salah satu kuliner legendaris Jakarta. Terletak di Jl. Kamboja no. 10, Jakarta Timur, orang-orang lebih mengenal dengan nama Asinan Kamboja. Paduan sayur yang melimpah serta bumbu kacang legit ditambah kerupuk mie disini membuat banyak orang rela antri.
Selalu antri oleh pembeli (citraindonesia.com)
Asinan Kamboja
Untuk harganya juga sangat ramah dikantor, sekitar 16-18 ribu saja. Taysters juga bisa memilih mau asinan sayur atau buah, tergantung kesukaan.
2. Ragusa
Bagi warga Jakarta pasti sudah tidak asing lagi dengan Ragusa es krim Italia. Yap, es krim legendaris yang sudah ada sejak tahun 1932 menjadi idola bagi penikmat es krim.
Rasa es krim Italia jadul yang tidak pernah berubah dari jaman dulu hingga sekarang. Kuliner legendaris Jakarta ini juga gampang dicari dekat stasiun Gambir, Jl. Veteran 1 no. 10 Jakarta Pusat.
Banana Split with Tricks
Aneka es krim juga tersedia disini dari mulai es krim spaghetti, tutti frutti, banana split dan juga anake es krim regular dan premium. Ada tips untuk para penikmat es krim sebaiknya datang sore hari atau weekdays, karena Ragusa selalu ramai sekali saat weekend dan malam hari.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Sarapan Enak di Jakarta
3. Soto Betawi H. Ma’ruf
Usaha soto betawi ini sudah berdiri sejak masih Hindia Belanda, tepatnya mulai tahun 1940. Dari nol, H. Ma’ruf bin Said meracik bumbu soto betawi, tentunya dengan banyak uji coba sehingga menghasilkan rasa soto yang lezat dan menjadi salah satu kuliner legendari Jakarta.
Soto Betawi H. Ma’ruf
Setiap harinya terjual 200 porsi soto betawi, bahkan sempat diekspor ke Belanda dan Jerman. Dari mulai petinggi negeri hingga wisatawan asing pernah mencicipi soto betawi H. Ma’ruf.
Pengunjung Soto Betawi H. Ma’ruf
Jika Taysters penasaran dengan kelezatan soto ini, silakan mampir di Soto Betawi H. Ma’ruf, Kompleks Taman Ismail Marzuki, Jalan Cikini Raya Nomor 73, yang buka mulai pukul 08.00 hingga 20.30 WIB. Apalagi sekarang ada menu baru laksa betawi yang siap menggoyang lidahmu.
4. Nasi Goreng Kebon Sirih
Makanan enak bisa ditemukan dimana saja, termasuk makanan kaki lima. Nasi Goreng Kebon Sirih telah melegenda dari mulut ke mulut para penikmatnya sejak tahun 1958 sebagai tempat makan enak di Jakarta pusat.
Lidah kita dimanjakan dengan rasa gurih yang berasal dari olahan rempah-rempah dengan tambahan minyak samin dan pembuat kuliner enak ini adalah Almarhun Haji Nein.
Pembuatan nasi goreng kambing
Nasi goreng yang paling hits disini tentunya nasi goreng kambing. Cita rasa nasi kebuli terasa disetiap suapan nasi goreng ini. Potongan daging kambing juga membuat lengkap nasi goreng ini. Apalagi resep nasi goreng ini dibuat secara turun temurun, pastinya sudah tidak diragukan lagi rasanya.
Nasi goreng kambing Kebon Sirih
Selalu penuh dengan pembeli
Satu porsi nasi goreng kambing dan ayam dijual dengan harga 32.000. Disini juga menyediakan sate kambing, ayam serta kambing guling. Jam buka Nasi Goreng Kebon Sirih mulai dari pukul 17.00 WIB – pukul 02.00 WIB.
Lokasi kuliner legendaris Jakarta ini terletak di Jalan Kebon Sirih Barat Dalam I dan memiliki cabang di Jakarta Selatan yaitu Bulungan, Bintaro 9 Walk, dan Karang Tengah. Selain itu juga terdapat di Pamulang dan Bandung.
Baca Juga: 5 Makanan Terpedas di Jakarta
5. Roti Tan Ek Tjoan
Terdapat satu toko roti di Jakarta yang telah berumur puluhan tahun, Tan Ek Tjoan namanya. Toko roti yang diambil dari nama pendirinya ini telah berdiri sejak 1921. Sejak dulu sampai sekarang, para pedagang keliling tetap menjajakan roti-roti Tan Ek Tjoan dengan gerobak.
Pedagang keliling menjual roti Tan Ek Tjoan
Tan Ek Tjoan masih mempertahankan kualitas rotinya yang tebal, padat dan tak terlalu lembut. Rotinya juga tidak memakai bahan pengawet, agar tetap segar dan bercita rasa alami.
Toko roti Tak Ek Tjoan
Roti Tan Ek Tjoan memiliki varian rasa seperti gambang, cokelat poles nougat, nanas, mocca, pisang dan sebagainya. Yang paling digemari roti bimbam, semacam roti sobek manis tanpa isi. Roti lain yang digemari yaitu roti dengan ditambahkan gula jawa dan kayu manis. Kuliner legendaris Jakarta ini terletak di depan pabrik langsung yang berada di Jl. Cikini Raya No. 61 Menteng, Jakarta Pusat.
6. Mie Ayam Gondangdia
Mie ayam termasuk makanan paling populer di kalangan warga Jakarta. Tapi, di tengah begitu banyak tempat makan yang menawarkan menu makanan ini, Mie Ayam Gondangdia termasuk salah satu kuliner legendaris Jakarta.
Mie Ayam Gondangdia
Berdiri sejak 1968, Mie Ayam Gondangdia masih menjadi favorit warga Jakarta sampai saat ini, termasuk kalangan selebriti. Yang membuat mie ayam ini begitu digandrungi pecinta kuliner ibukota tentu saja citarasa mie buatan rumah yang gurih dan bertekstur kenyal. Kalau Taysters tertarik mencicipi Mie Ayam Gondangdia, datang saja ke Jalan R.P. Soeroso No. 36, Jakarta Pusat setiap hari pukul 9 pagi sampai 10 malam.